Terpilih secara aklamasi
H.Supendi Nahkodai ICMI Indramayu
Musyawarah daerah (Musda) Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) Kabupaten Indramayu akhirnya memutuskan Drs. H. Supendi terpilih menjadi Ketua ICMI periode 2008-2013.
Terpilihanya Kepala Dinas Pendapatan Daerah Kab. Indramayu ini secara aklamasi setelah melalui proses penjaringan bakal calon ketua ICMI Kab. Indramayu, bertempat di aula Wisma Haji pada Selasa (18/11). Pimpinan sidang Musda ICMI Drs. H. A. Rozak Muslim didampingi anggota Drs. H. Wahidin, dan Satori langsung membahas program kerja.
Ketua sidang Drs. H. A. Rozak Muslim pada kesempatan itu membentuk tiga komisi meliputi komisi A yang mengatur tentang bidang organisasi dan kelembagaan, komisi B bidang garis-garis besar program kerja dan komisi C bidang rekomendasi. Selanjutnya acara dilanjutkan kepada proses penjaringan bakal calon ketua ICMI Indramayu.
Dari hasil proses penjaringan bakal calon memunculkan tiga kandidat yang masuk dalam tiga besar di antaranya Drs. H. Supendi meraih dukungan 33 suara , Drs. H. Wahidin, M.M. yang mendapatkan 17 suara dan Drs. H. A. Rozak Muslim hanya mendapatkan 15 suara. Namun karena kedua calon ketua ICMI Orda Indramayu, Wahidin dan Abdul Rozak, tidak beresedia sehingga secara aklamasi Drs. H. Supendi terpilih menjadi ketua ICMI Orda Indramayu.
Pada kesempatan itu ketua ICMI Korwil Jabar Dr. Moh. Najib, M.A. mengungkapkan, kegiatan Musda ICMI Orda Indramayu ini merupakan amanat organisasi yang telah diatur dalam AD/ART dalam rangka memilih pucuk pimpinan.
Organisasi ICMI mempunyai tiga ciri khas meliputi organisasi yang mendekatkan kepada nilai-nilai keislaman, kecendekiawanan, dan keindonesiaan. Ketiga ciri tersebut, menurut Najib, menjadi modal dasar organisasi yang berkiprah dalam ajaran Islam, serta di dalamnya memilki anggota yang memiliki berbagai disiplin ilmu.
Ditegaskan, selain mempunyai ciri tersendiri, organisasi ICMI juga mempunyai prinsip dasar atau program di antaranya meningkatkan iman dan taqwa, meningkatkan kualitas, pendekatan pola pikir, berkarya dalam berbagai bidang.
”Organisasi ICMI sangat berbeda jauh dengan organisasi lainnya, karena dalam perjuangannya juga mengembangkan ajaran Islam di tengah masyarakat. Mereka yang sudah masuk menjadi anggota ICMI sudah barang tentu mempunyai kewajiban untuk mengajak masyarakat untuk masuk dalam ajaran Islam. Pihaknya juga mengingatkan kepada seluruh anggota ICMI untuk bersikap netral pada Pemilu, dan pemilihan presiden,” kata Najib.
Sebab, kata dia, ICMI merupakan organisasi yang menegakan ajaran Islam, bukan organisasi partai politik (parpol). Oleh karenanya ICMI Korwil Jabar meningatkan kepada seluruh anggota ICMI untuk bersifat netral, serta tidak memihak salah satu parpol tertentu.
”Kami mengingkatkan kepada anggota ICMI untuk tidak bermain-main politik, dan hilangkan sifat paling benar tersendiri. Pasalnya, ICMI merupakan organisasi keislaman dan kiprahnya tak lain adalah untuk menegakan amarmaruf nahimunkar,”tuturnya.
Wujudkan Indramayu Remaja
Sementara itu pada Musda tersebut dibuka secara langsung oleh Sekda Kab. Indramayu Dra. Hj. Srie Indrawati, M.M. Srie berharap, ICMI menjadi bagian yang tak terpisahkan dari masyarakat Indramayu serta menjadi organisasi yang bisa bermitra dengan pemerintah daerah.
Hal yang terpenting, kata Sekda, ICMI harus mampu dan bisa untuk mewujudkan visi Kabupaten Indramayu yaitu Religius Maju Mandiri dan Sejahtera (REMAJA). ”ICMI harus bisa menjadi mitra pemerintah daerah dan mewujudkan visi Indramayu REMAJA terutama dalam peningkatan kualitas religius ditengah masyarakat,” kata mantan kepala dinas KB ini.
Sekda juga mengajak kepada para anggota ICMI yang baru terpilih harus benar-benar mampu membawa perubahaan dalam sebuah organisasi yang di dalamnya para cendekiwan muslim. Momentum yang baik ini, menurut Srie, hendaknya dijadikan semangkat baru dalam memajukan organisasi ICMI.”Kami meminta kepada jajaran pengurus ICMI yang baru saja terpilih secara demokrasi itu harus mampu membawa organisasi ke arah yang lebih baik,” pintanya. (dens)
H.Supendi Nahkodai ICMI Indramayu
Musyawarah daerah (Musda) Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) Kabupaten Indramayu akhirnya memutuskan Drs. H. Supendi terpilih menjadi Ketua ICMI periode 2008-2013.
Terpilihanya Kepala Dinas Pendapatan Daerah Kab. Indramayu ini secara aklamasi setelah melalui proses penjaringan bakal calon ketua ICMI Kab. Indramayu, bertempat di aula Wisma Haji pada Selasa (18/11). Pimpinan sidang Musda ICMI Drs. H. A. Rozak Muslim didampingi anggota Drs. H. Wahidin, dan Satori langsung membahas program kerja.
Ketua sidang Drs. H. A. Rozak Muslim pada kesempatan itu membentuk tiga komisi meliputi komisi A yang mengatur tentang bidang organisasi dan kelembagaan, komisi B bidang garis-garis besar program kerja dan komisi C bidang rekomendasi. Selanjutnya acara dilanjutkan kepada proses penjaringan bakal calon ketua ICMI Indramayu.
Dari hasil proses penjaringan bakal calon memunculkan tiga kandidat yang masuk dalam tiga besar di antaranya Drs. H. Supendi meraih dukungan 33 suara , Drs. H. Wahidin, M.M. yang mendapatkan 17 suara dan Drs. H. A. Rozak Muslim hanya mendapatkan 15 suara. Namun karena kedua calon ketua ICMI Orda Indramayu, Wahidin dan Abdul Rozak, tidak beresedia sehingga secara aklamasi Drs. H. Supendi terpilih menjadi ketua ICMI Orda Indramayu.
Pada kesempatan itu ketua ICMI Korwil Jabar Dr. Moh. Najib, M.A. mengungkapkan, kegiatan Musda ICMI Orda Indramayu ini merupakan amanat organisasi yang telah diatur dalam AD/ART dalam rangka memilih pucuk pimpinan.
Organisasi ICMI mempunyai tiga ciri khas meliputi organisasi yang mendekatkan kepada nilai-nilai keislaman, kecendekiawanan, dan keindonesiaan. Ketiga ciri tersebut, menurut Najib, menjadi modal dasar organisasi yang berkiprah dalam ajaran Islam, serta di dalamnya memilki anggota yang memiliki berbagai disiplin ilmu.
Ditegaskan, selain mempunyai ciri tersendiri, organisasi ICMI juga mempunyai prinsip dasar atau program di antaranya meningkatkan iman dan taqwa, meningkatkan kualitas, pendekatan pola pikir, berkarya dalam berbagai bidang.
”Organisasi ICMI sangat berbeda jauh dengan organisasi lainnya, karena dalam perjuangannya juga mengembangkan ajaran Islam di tengah masyarakat. Mereka yang sudah masuk menjadi anggota ICMI sudah barang tentu mempunyai kewajiban untuk mengajak masyarakat untuk masuk dalam ajaran Islam. Pihaknya juga mengingatkan kepada seluruh anggota ICMI untuk bersikap netral pada Pemilu, dan pemilihan presiden,” kata Najib.
Sebab, kata dia, ICMI merupakan organisasi yang menegakan ajaran Islam, bukan organisasi partai politik (parpol). Oleh karenanya ICMI Korwil Jabar meningatkan kepada seluruh anggota ICMI untuk bersifat netral, serta tidak memihak salah satu parpol tertentu.
”Kami mengingkatkan kepada anggota ICMI untuk tidak bermain-main politik, dan hilangkan sifat paling benar tersendiri. Pasalnya, ICMI merupakan organisasi keislaman dan kiprahnya tak lain adalah untuk menegakan amarmaruf nahimunkar,”tuturnya.
Wujudkan Indramayu Remaja
Sementara itu pada Musda tersebut dibuka secara langsung oleh Sekda Kab. Indramayu Dra. Hj. Srie Indrawati, M.M. Srie berharap, ICMI menjadi bagian yang tak terpisahkan dari masyarakat Indramayu serta menjadi organisasi yang bisa bermitra dengan pemerintah daerah.
Hal yang terpenting, kata Sekda, ICMI harus mampu dan bisa untuk mewujudkan visi Kabupaten Indramayu yaitu Religius Maju Mandiri dan Sejahtera (REMAJA). ”ICMI harus bisa menjadi mitra pemerintah daerah dan mewujudkan visi Indramayu REMAJA terutama dalam peningkatan kualitas religius ditengah masyarakat,” kata mantan kepala dinas KB ini.
Sekda juga mengajak kepada para anggota ICMI yang baru terpilih harus benar-benar mampu membawa perubahaan dalam sebuah organisasi yang di dalamnya para cendekiwan muslim. Momentum yang baik ini, menurut Srie, hendaknya dijadikan semangkat baru dalam memajukan organisasi ICMI.”Kami meminta kepada jajaran pengurus ICMI yang baru saja terpilih secara demokrasi itu harus mampu membawa organisasi ke arah yang lebih baik,” pintanya. (dens)
Posting Komentar