SLIYEG 16/9/2013 – Desa Tambi Lor Kecamatan Sliyeg dengan jumlah penduduk 4.868 orang hanya memiliki masjid dengan daya tampung hanya 500 orang. Untuk itu diperlukan masjid yang dapat menampung jumlah penduduk sebanyak itu untuk beribadah. Sebagai tahap awal pembangunannya, masjid yang direncanakan bernilai 4 miliar itu peletakan batu pertamanya dilakukan oleh Bupati Indramayu Hj. Anna Sophanah, Senin (16 September 2013).
Ketua panitia pembangunan masjid Nurul Hikmah Drs. Suryadi, M.Si mengungkapkan, masjid yang ada saat ini kondisinya kurang nyaman untuk digunakan dalam beribadah karena hanya memiliki ukuran 14 meter X 18 meter atau hanya seluas 252 meter persegi. Kondisi yang demikian sangatlah tidak memadai untuk kekhusyuan dalam beribadah 10 sampai 15 tahun mendatang.
Pada akhir Agustus 2011 pihaknya telah melakukan pembebasan tanah yang akan ditempati yakni seluas 3.493 meter persegi. Kemudian tidak sampai 1 tahun pihaknya mampu mengumpulkan dana swadaya dari masyarakat desa tersebut sebesar Rp. 399.500.000,-
Sementara itu Bupati Indramayu Hj. Anna Sophanah seperti yang dilansir Bagian Humas dan Protokol Setda Indramayu mengatakan, mahalnya pembangunan masjid ini harus didukung oleh upaya masyarakat dalam berswadaya untuk pembangunannya. Dan hal yang juga sangat penting yakni masjid ini bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk beribadah dengan rajin dan penuh dengan aktifitas keagamaan lainnya.
"Nilai pembangunan masjid ini sangat besar sekali, diharapkan pula diimbangi dengan penuhnya jamaah untuk beribadah di tempat ini. Jangan sampai masjidnya bagus, namun yang beribadah sedikit," tegas bupati.
Secara fisik, lanjut bupati, dengan semakin banyaknya masjid yang berdiri ini akan menggambarkan kondisi religius ditengah masyarakt. Akan tetapi, kondisi demikian harus berbanding lurus dengan perilaku masyarakatya.
Pada kesempatan itu, Pemerintah Kabupaten Indramayu memberikan bantuan bagi pembangunan masjid Nurul Hikmah senilai 100 juta yang akan dianggarkan pada APBD tahun 2014 mendatang. (deni/humasindramayu)