INDRAMAYU 16/07/2014 – Meskipun tidak menimbulkan korban jiwa, namun para santri putri yang yang menempati asrama pondok pesantren I'Anatul Mubtadiin merasa syok pasca musibah kebakaran yang terjadi pada Senin dini hari yang lalu. Untuk mengembalikan psikis dan semangat para santri tersebut Bupati Indramayu memberikan bantuan untuk keperluan para santri itu, Rabu (16/07/2014).
Dihadapan ratusan santri bupati berharap agar musibah kebakaran yang terjadi tersebut bisa dijadikan pelajaran bagi semua pihak agar lebih waspada dan tidak menyepelekan factor keamanan. Apalagai kebakaran ini menghabiskan asrama putri dan membakar pakaian serta buku-buku para santri.
Pada kesempatan itu Bupati Indramayu menyerahkan bantuan berupa seragam sekolah SD 30 setel, tas sekolah 60 buah, tas sekolah 60 buah, pakaian dalam dan peralatan mandi serta beras 300 kilogram. Bantuan juga diberikan dalam bentuk lauk pauk 20 paket, perlengkapan masak, family kit, dan selimut 50 potong.
Pengasuh Pondok Pesantren I'Anatul Mubtadiin KH. Amani Luthfi, S.Sg mengatakan, bantuan ini meskipun sifatnya sementara mudah-mudahan bisa kembali memberikan semangat bagi para santri untuk kembali belajar. Saat ini para santri yang asramanya kebakar harus ditampung di ruang kelas.
"Ini merupakan ujian dari Allah SWT, bantuan yang diberikan oleh bupati insya allah sangat bermanfaat bagi kami dan para santri kami. Mudah-mudahan proses pe ndidikan dilembaga pesantrennya tidak terganggu," katanya. (deni/humasindramayu)