Sekda Tutup MTQ ke-43

SINDANG 16/11/2011 (www.humasindramayu.com) - Perhelatan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) ke-43 tingkat Kabupaten Indramayu yang berlangsung di Kecamatan Sindang, Rabu malam (16/11) secara resmi ditutup oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Indramayu Drs. H. Cecep Nana Suryana, M.Si yang mewakili Bupati Indramayu.

 

Kegiatan yang berjalan sukses tanpa menemui kendala ini merupakan berkah dari Allah SWT serta dukungan dari berbagai pihak dan banyak manfaat yang dipetik dari penyelenggaraan MTQ ini. Berkah dan manfaat tersebut tidak lain karena semua lapisan masyarakat di Indramayu terus berupaya menghadirkan Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini sudah sepatutnya dilakukan, mengingat sebagai kitab suci umat islam, Al-Qur'an bukan hanya dipandang sebagai firman yang berdimensi ritual, tetapi Al-qur'an juga mendorong lahirnya nilai-nilai budaya.

 

Tingginya animo masyarakat untuk mengikuti dan menyelenggarakan MTQ sangat tinggi, merupakan potensi strategis untuk dimanfaatkan seoptimal mungkin sebagai wadah bagi pengenalan umat islam terhadap keindahan Al-Qur'an, penyemaian, dan penumbuhan minat umat dalam mendalami nilai-nilai Al-Qur'an, serta menjadi barometer tingkat kehadiran semangat Al-Qur'an itu di dalam kehidupan umat islam.

 

Sekretaris Daerah Kabupaten Indramayu Drs. H. Cecep Nana Suryana mengatakan, dalam setiap penyelenggaraan MTQ, Al-Qur'an merupakan media yang melahirkan kekayaan budaya islami yang mampu mewarnai kehidupan masyarakat dalam menjabarkan arti hidup, apa yang harus dikerjakan dan apa pula yang harus ditinggalkan.

 

"Kedua hal tersebut menuntut adanya konsekuensi untuk dipertanggungjawabkan tanpa kecuali di hadapan Allah SWT. Untuk itu kita sebagai muslim, berkewajiban untuk senantiasa menghadirkan Al-Qur'an dan kekayaan budayanya dalam kehidupan sehari-hari." Katanya.

 

Sekda berharap, dengan tidak meninggalkan tujuan utama penyelenggaraan MTQ, pihaknya memandang aspek kemasan penyelenggaraan MTQ perlu terus dikembangkan, sehingga dari tahun ke tahun MTQ menjadi event yang tetap menarik dan ditunggu-tunggu kaum muslimin, diikuti dan disimak perkembangannya oleh masyarakat, dan pada gilirannya MTQ menjadi bagian penting yang tidak bisa ditinggalkan oleh umat islam.

 

Dengan demikian, umat islam semakin mengenal Al-Qur'an, mencintai Al-Qur'an, dan menghayati serta mengamalkan Al-Qur'an.   MTQ harus bisa menjadikan umat islam dekat dengan Al-Qur'an. "Kalau sudah dekat, tingkatkan keakraban dengan Al-Qur'an, dan jika sudah akrab dengan Al-Qur'an, maka insya allah hati dan pikiran kita akan terikat selamanya dengan Al-Qur'an." Ujarnya.

 

Pada kesempatan itu, Sekda juga menucapkan selamat kepada kafilah yang telah berhasil meraih prestasi, dan sebaliknya kepada mereka yang belum berhasil diharapkan lebih mempersiapkan diri untuk kegiatan selanjutnya. Sekda juga berharap kepada seluruh jajaran pengurus LPTQ untuk melakukan pembinaan dan persiapan kepada peserta terbaik secara sungguh-sungguh sehingga bukan hanya dibutuhkan ketika ada kegiatan MTQ provinsi dan nasional saja, namun harus dilakukan pembinaan secara terus menerus dan berkesinambungan. (deni/www.humasindramayu.com)

 

 

 

 

 

Lebih baru Lebih lama